Bukan basa-basi, ulat bulu menyerang Indonesia, khususnya P. Jawa. Ada apa dengan Jawa ?. Benarkah ini cuma wabah hama semata ? atau apakah ini sudah merupakan peringatan atau hukuman ?
Ulat hanyalah ulat dalam pandangan orang yang hanya mengandalkan mata zhohir, sehingga lupalah ia akan pelajaran yang ada dalam pandangan matanya. Matanya lupa memandang yang hakiki dari segala yang sedang terjadi, sebabnya karena hatinya tidak punya nilai idealisme Allah, akhirnya cuma menambah kelalaian demi kelalaian hidup semata. Memang ulat hanyalah ulat, tapi buat kita yang mengaku beriman hal itu semua jadi apa ?, haruskah jadi sia-sia, kita katakan itu tak menunjukkan apa-apa, bukan merupakan tanda dan bukan juga sebagai satu ayat dariNya ?. Bukankah banyak yang jadi kaya raya hanya karena nyamuk ?, bukankah banyak yang jadi insinyur hanya karena batu dan pasir ?, bukankah banyak yang jadi ternama hanya karena rambut seperti penata rambut RUDI S. Lantas apakah itu yang kita sebut sebagai yang bukan apa-apa ?. Apakah itu yang kita sebut sebagai sesuatu yang tak berguna apa-apa ?
Pasalnya semua yang dihadirkan Allah itu ternyata telah mengorbitkan mereka itu semua, sekarang apakah yang hendak diorbitkanNya atau lebih tepatnya apakah yang hendak diungkapkanNya dengan semua yang telah melanda kita saat ini ?
Ketahuilah, kalau sebelum peristiwa itu kita masih dalam kondisi istiqomah dengan Iman, maka ulat yang datang itu adalah sebagai cobaan, bukan bencana atau azab, namun jika sebelum peristiwa itu kita masih dalam kondisi belum beriman, maka ulat yang datang itu adalah peringatan/ancaman atau Bala (suatu petaka), sedang yang diperlukan adalah TAUBAT. Sedangkan bila sebuah peristiwa buruk yang terjadi pada orang yang mengutamakan kekafirannya daripada keimanannya, maka itu adalah 'IBRAH bagi mereka yang yakhsya (loyal).
Maka sekarang adalah tinggal berpulang kepada kita sendiri, bagaimanakah seharusnya kita menyikapi peristiwa mewabahnya ULAT ini di Tanah Jawa ?, bukankah bisa saja terjadi pula pada Pulau yang lainnya di Indonesia?.
Perlu diinformasikan bahwa wabah Ulat bulu ini telah menjalar sampai ke Jakarta dan Bali, dan Telah diberitakan pula sampai di Medan.
